Lawak dan komedi
Thursday, November 7, 2013
| 0 Comments | Email This
Terungkap, Hikmah Medis di Balik Haramnya Laki-laki Memakai Emas
Sunday, October 27, 2013
- Diriwayatkan dari Umar, dia berkata, “Rasulullah shallallahu alayhi wasalam pernah membuat cincin emas, dan ketika memakainya meletakkan matanya dibagian dalam telapak tangannya, maka orang-orang jugamembuat cincin emas. Kemudian Rasulullah duduk diatas mimbar dan menaggalkan cincinnya sambil bersabda, ‘Sungguh aku telah memakai cincin ini dan aku letakkan matanya di perut telapak tangan‘ Lalau beliau membunag cincinitu sambil berkata, ‘Demi Allah aku tidak akan memakainya lagi selama-lamanya‘ maka orang-orang pun membuang cincin mereka”(HR Bukhari dan Muslim).
- Nabi shallallahu alayhi wasalam pernah melihat sebuah cincin emas ditangan seorang lelaki, lalu beliau melepaskan cincin itu dan membuangnya, seraya bersabda, “Salah seorang dari kalian sengaja mengambil bara api neraka dan meletakkannya ditangannya“, Setelah itu Rasulullah pun pergi. Para sahabat berkata kepada lelaki itu “Ambillah cincinmu itu dan manfaatkanlah“. Lelaki itu menjawab “Tidak demi Allah, aku tidak akan mengambilnya setelah Rasulullah membuangnya“. (HR Muslim)
- Diriwayatkan dari Abu Umamah, bahwa Nabi shallallahu alayhi wasalam pernah bersabda, “Barangsiapa yang beriman kepada Allahdan hari akhir, maka janganlah mengenakan sutra dan (memakai perhiasan emas).“(HR Ahmad, Hakim dan Ath-Thabrani)
- Dari Abi Musa ra. bahwa Rasulullah saw bersabda, ”Telah diharamkan memakai sutera dan emas bagi laki-laki dari umatku dan dihalalkan bagi wanitanya.” (HR Turmuzi dengan sanad hasan shahih)
- Secara logika, jika emas halal Rasul akan memakai, sahabat akan memakai karena mengikuti Sunnah Rasulullah, ulama akan memakai karena Sunnah Rasulullah, kyai/syech akan memakai karena Sunnah Rasulullah, imam masjid akan memakai karena mendapat ilmu dari gurunya dan dalam rangka menjalankan Sunnah Rasul, sedangkan di dunia ini TAK ADA SEORANG ULAMA PUN yang mengenakan EMAS
| 0 Comments | Email This
SENANDUNG PAGI HARI
Saturday, August 3, 2013
Jeritan jangkrik mengajakku berfikir.
Dingin lembut menyeka tubuh merasuk sukma, menyeka sanubari kalbuku.
Hewan kecil penghisap menambah rasa berdosa.
Pohon dan angin seakan tak berdaya disaat itu.
Bagai tak hidup karena kuasa-NYA.
Entah berapa lama gelap syahdu ini kutinggalkan.
Senandung ibadah terasa sepi.
Sedikit yang ada.
Mereka tetap tak bergerak.
Aroma kehidupan masih belum terasa.
Semua terus mengajakku untuk mencoretkan rangkaian aksara tentang senandung pagi hari.
Aku menangis menitihkan airmata.
Terimakasih kepada-NYA.
| 0 Comments | Email This
Kekasih
Monday, July 22, 2013
Taruh bibirmu seperti bintang di langit kata-katamu.
Ciuman dalam malam yang hidup,
Dan deras lenganmu memeluk daku,
Seperti suatu nyala bertanda kemenangan
Mimpikupun berada dalam
Benderang dan abadi,
Dan bila kau tiada di sana,
Aku bermimpi tertidur, dan mimpi aku bermimpi.
| 0 Comments | Email This
Cahaya Kunang – Kunang
Tuesday, March 19, 2013
aku juga seka menulis puisi, ini adalah puisiku yang mungkin ke 4 atau ke 5 yang ku post berukut puisi yang berjudul Cahaya Kunang – Kunang
| 0 Comments | Email This
ADELUWIS IBU
Wednesday, February 20, 2013
| 0 Comments | Email This